Istriku mempunyai Kakek dan Buyut kakung yang luar biasa, yakni jasad nya masih awet meski telah dikubur beberapa tahun. Kakeknya bernama mbah Kholil dan Buyut kakungnya bernama buyut Maksum. Sekarang jasad mbah Kholil dan butu Maksum di makamkan disebelah masjid Al Maksum di Jl. Ngawen, Jepon, Blora, Jawa Tengah.
Saya coba bertanya kepada mbah Putri atau Mbah Yi yakni istri dari mbah Kholil, kira-kira amalan apa saja yang dilakukan oleh mbah Kholil semasa hidup, sehingga Allah SWT menganugerahkan jasad awet hingga bertahun-tahun.
Mbah Yi bercerita beberapa amalan & kehidupan sehari-hari yang diketahui dikerjakan oleh suaminya, yaitu :
1. Seorang hafidz (hafal Al Quran) dan hafal beberapa kitab kuning.
2. Selalu menjaga/ dalam kondisi suci dengan wudhu.
3. Dakwah Islam dengan menjadi guru ngaji. Meski murid yang datang cuma 1-2 orang, tetap bersedia mengajarkan Dienul Islam. bahkan ketika terkena stroke selama 8 tahun, mbah Kholil masih aktif mengajar.
4. Bekerja di Kementerian Agama di Jepon, Blora sebagai tayib / yang menikahkan orang.
5. Menjaga amanah orang tua. Bapaknya mbah Kholil alias buyut Maksum berpesan untuk menjaga dan meramaikan masjid wakaf tinggalan bapaknya itu. Juga berusaha memenuhi supaya memakamkan bapaknya di tanah keluarga.
Rasulullah saw bersabda :
'' Sepuluh kelompok tidak akan hancur ( jasadnya ) ialah
1 : Jasad para Nabi
2 : orang-orang yang berperang (berjuang dijalan Allah)
3 : Orang orang yang alim
4 : Orang-orang yang mati sahid
5 : Orang yang hafal Al-Qur'an
6 : para Muazzin
7 : Wanita meninggal dunia di kala nifas ( ada yang mengatakan ketika melahirkan )
8 : Orang-orang yang mati karena di aniaya
9 : orang yang mati pada hari jum'at dan
10: Orang yang mati malam jum'at.
